Mengapa Air PAM "Mati"?
ini disebabkan karena Jebolnya pintu air Kalimalang,Jakarta Timur.
masih belum jelas karena apa tanggul air tersebut jebol,namun beberapa pihak menyebutkan bahwa tanggul tersebut jebol dikarenakan faktor usia dan kurang nya perawatan rutin dari pemerintah dan aparat terkait .
Saat ini PT. Palyja sedang membuat tanggul sementara yang diperkirakan 3 hari lama nya , karena untuk membuat tanggul permanen seperti semula membutuhkan waktu setahun.
"Semestinya hal tersebut tidak perlu terjadi jika adanya inspeksi rutin. Jebolnya tanggul itu sangat disayangkan karena sangat strategis untuk menjadi sumber air baku di beberapa wilayah strategis Jakarta," kata anggota Komisi V DPR Yudi Widiana saat dihubungi detikcom, Jumat (2/9/2011).
"Dirjen Sumber Daya Air juga harus mencari penyebabnya. Jebolnya tanggul ini harus segera mungkin ditanggulangi sebelum aktivitas warga kembali normal," terangnya.
Yudi juga menilai, jebolnya tanggul ini juga sebagai hal yang janggal. Perlu ada penyelidikan lebih lanjut faktor penyebab jebolnya tanggul. Jadi tidak semata hanya karena dugaan usia tanggul yang sudah tua.
"Agak janggal terjadinya tanggul dan pintu air di musim kemarau," tuturnya.
Untuk melayani keadaan darurat dan warga, Palyja menyediakan mobil tangki air.
Berikut lokasi distribusi truk tangki Palyja:
1. RS Cikini
2. RS Graha Kedoya
3. Warga Rusun Petamburan
4. Warga Rusun Kebon Kacang
5. Warga Petamburan
6. Warga sekitar Pejompongan
7. Warga Cideng
8. Warga Jati Baru 3
9. Warga Jati Baru dekat masjid
10. Mesjid Bank Indonesia
11. Mesjid MPR
12. Warga Kepa Duri
13. KPAM Petamburan II & warga di sekitarnya
14. Warga Jalan Hanura Tambora
15. Warga Rusun Tambora
16. Warga Lokasi Kebakaran Tambora
17. Dapur Umum DEPSOS & PMI Korban Kebakaran Tambora
18. Mesjid Al Uswah Cideng
19. Warga Petojo Sabangan
20. Warga Kav Polri Jelambar
21. Rusun Cikini
22. Warga Jl Satria II Latumeten (dekat RS jiwap)
23. Lodan Dalam
24. Rusun Muara Angke
Sumber : Detik.com
Tweet
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment